FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI PENTABIO BOOSTER PADA BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KACANG PEDANG KOTA PANGKALPINANG
DOI:
https://doi.org/10.52120/jsa.v4i1.32Keywords:
Imunisasi, Pentabio booster, BadutaAbstract
Pendahuluan Imunisasi adalah suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit sehingga bila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan. Imunisasi lanjutan / Booster diberikan pada Baduta terdiri atas Imunisasi terhadap penyakit Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B, Pneumonia dan meningitis,Hib), serta campak, Tujuan dari penelitian ini yaitu Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian imunisasi pentabio booster pada baduta di wilayah kerja Puskesmas Kacang Pedang Kota Pangkalpinang tahun 2018. Metode Peneltian menggunakan survey analitik dengan rancangan/pendekatan studi Cross Sectional, Populasi dalam penelitian ini adalah 224 anak baduta.di wilayah kerja Puskesmas Kacang Pedang, Sampel berjumlah 77 anak baduta. Teknik pengambilan sampel dengan teknik Simple Random Sampling, Analisa data dilakukan secara bertahap yaitu analisa univariat dan analisa bivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian imunisasi pentabio booster pada baduta di wilayah kerja Puskesmas Kacang Pedang Kota Pangkalpinang. yaitu pengetahuan (p=0,005 POR = 4,533), pendidikan (p=0,019 POR = 3,503), sikap (p=0,015 POR =3,598),dukungan keluarga (p=0,009 POR =3,974) dan peran petugas kesehatan (p=0,514 POR =1,527) sedangkan faktor yang dominan adalah pengetahuan (POR=4,533). Kesimpulan Disarankan untuk Dinkes Kota Pangkalpinang agar bisa memberikan informasi tentang imunisasi pentabio booster berupa poster, flip chart sehingga dapat menambah informasi bagi ibu-ibu dengan harapan mereka aktif datang ke posyandu untuk memberikan imunisasi pentabio boster kepada anaknya